Anak merupakan harapan bagi setiap pasangan. Kehadiranya selalu ditunggu oleh pasangan yang baru saja menikah. Alangkah bahagianya, karena beberapa orang beruntung dapat memiliki anak kembar. Selain faktor keberuntungan, anda harus mengetahui banyak hal mengenai kehamilan kembar ini. Memang menyenangkan, tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipertimbangkan.
Faktor Penyebab Seseorang Bisa Mendapatkan Anak Kembar
Ada faktor lain yang menyebabkan seseorang mengalami kehamilan kembar. Apa saja?
- Umur : Semakin tua usia anda, maka semakin maka akan semakin tinggi kesempatan anda untuk memiliki anak kembar. Wanita yang berusia lebih dari 35 tahun cenderung menghasilkan folikel yang lebih untuk merangsang hormon (FSH) daripada wanita yang lebih muda. Ironisnya, meningkatnya hormon ini merupakan tanda bahwa kesuburan seorang wanita menurun. Tetapi FSH juga hormon yang menyebabkan telur matang dalam persiapan untuk ovulasi setiap bulan, dan wanita dengan tambahan FSH dapat melepaskan lebih dari satu sel telur dalam satu siklus. Jadi sementara wanita yang lebih tua secara statistik kurang mungkin untuk hamil, tetapi mereka lebih mungkin untuk memiliki anak kembar jika mereka hamil.
- Sejarah kembar: Setelah Anda memiliki satu set kembar fraternal, Anda dua kali lebih mungkin untuk memiliki satu set di kehamilan berikutnya.
- Jumlah kehamilan: Jika anda pernah melahirkan, kemungkinan Anda lebih besar memiliki anak kembar.
- Ras: Kehamilan kembar lebih umum terjadi rata-rata di Afrika Amerika dan kurang umum di Asia.
- Tipe tubuh: Kembar lebih sering terjadi pada wanita besar dan tinggi dibandingkan pada wanita kecil
Bagaimana Kehamilan Kembar Terjadi?
Kehamilan kembar tak jarang terjadi begitu saja dalam kasus lain, ada beberapa faktor yang berperan untuk membuat anda memiliki kehamilan kembar. Misalnya saja saat usia anda bertambah karena terjadinya perubahan hormon, sehingga menyebabkan lebih dari satu telur. Si kembar bisa berjenis kelamin laki laki keduanya, perempuan kedua, maupun perempuan dan laki-laki.
Kembar fratermal merupakan jenis yang paling umum terjadi ketika dua telur terpisah dibuahi oleh dua sperma yang berbeda. Setiap kelahiran kembar, tentu memiliki plasenta dan kantung ketuban sendiri-sendiri.
Kembat identik terjadi ketika telur dibuahi oleh split tunggal dan berkembang menjadi dua janin. Kembar identic mungkin memiliki plasenta yang berbeda. Biasanya mereka akan memiliki jenis kelamin yang sama.
Mendiagnosis Kehamilan Kembar
Dokter biasanya akan mencurigai kehamilan kembar jika besar rahim anda melebihi batas normal atau merasakan detak jantung lebih dari satu. Untuk membuktikannya, perlu dilakukan USG.
Kadang, kehamilan kembar ini nampaknya seperti kehamilan normal yang hanya memiliki satu bayi. Hal ini dikenal sebagai vanishing twins syndrome.
Pertimbangkan Komplikasi
Memang menyenangkan memiliki anak kembar, namun anda harus memikirkan komplikasi yang mungkin saja terjadi. Sebagai contoh :
- Tekanan Darah Tinggi
Ibu yang mengandung bayi kembar mungkin saja memiliki tekanan darah tinggi selama kehamilan. Saat tekanan darah tinggi ini bercampur dengan protein yang berada didalam urin, kondisi ini dikenal sebagai preeklamsia. Diperlukan ekstra hati-hati untuk menjaganya. - Kelahiran Prematur
Semakin banyak bayi yang anda bawa, maka kemungkinan bayi untuk lahir prematur sangatlah tinggi. Jika anda memiliki tanda-tanda bayi akan lahir secara prematur, biasanya dokter akan memberikan suntikan obat steroid untuk membantu mempercepat perkembangan paru-paru bayi anda. Untuk membesarkan bayi prematur tentu membutuhkan perjuangan yang tidak mudah. Komplikasi, termasuk pernafasan, kesulitan pencernaan, masalah penglihatan, hingga infeksi. - Transfusi Kembar
Anak kembar identik memiliki pembuluh darah yang terdapat pada plasenta untuk menghubungkan sistem peredaran darah bayi. Hal ini menyebabkan salah satu bayi menerima terlalu banyak darah, sedangkan yang lainnya terlalu sedikit. Ini adalah komplikasi yang serius bagi bayi. - Kelahiran
Untuk kelahiran kembar, persalinan mungkin saja terjadi dengan posisi kepala di bawah. Jika tidak, mungkin saja dianjurkan caesar. Dalam beberapa kasus - Perawatan
Dengan kehamilan ganda yang anda alami, anda membutuhkan nutrisi dua kali lebih banyak dibandingkan mereka yang hamil biasa. Anda membutuhkan banyak istirhatan, ditambah apalagi jika bayi anda prematur atau membutuhkan perawatan medis khusus setelah lahir.
Yang Harus Dilakukan
Saat mengetahui kelahiran yang anda alami merupakan kehamilan kembar, maka sebaiknya anda harus lebih sering check up. Anda harus sering memeriksakan diri untuk mengecek perkembangan bayi anda plus memantau kesehatan anda dan mengecek apakah tanda-tanda bayi akan terlahir prematur.
Seperti yang telah disebutkan diatas, bahwa anda akan memerlukan nutrisi lebih banyak mulai dari asam folat, kalsium, zat besi, protein, dan nutrisi lainnya. Selain mengkonsumsi makanan yang sehat, anda bisa menambahkan suplemen pra natal yang direkomendasikan dari dokter anda. Dokter mungkin akan merekomendasikan suplemen zat besi
Pantau juga berat badan anda pasca hamil. Selain dapat membantu menjaga kesehatan anda dan bayi pemantauan berat badan ini dapat bermanfaat untuk membantu mengurangi berat badan anda setelah melahirkan. Untuk kehamilan kembar, berat yang direkomendasikan adalah 37-54 pound (sekitar 17-25 kilogram).
Sebagai tindakan pencegahan, dokter mungkin akan meminta anda untuk membatasi beberapa kegiatan anda, seperti bekerja maupun beberapa kegiatan yang membutuhkan aktivitas fisik. Walaupun istirahat belum terbukti untuk mencegah persalinan prematur, namun kadang-kadang istirahat disarankan untuk mendorong pertumbuhan janin dan mengurangi resiko komplikasi
Hal Yang Tidak Anda Ketahui Mengenai Kehamilan Kembar
Ada beberapa orang yang menginginkan anak kembar, namun memiliki anak kembar tidaklah sembarang memiliki anak kembar. Anda harus mengetahui nenerapa hal mengenai anak kembar. Bersiaplah untuk mengetahui beberapa hal mengenai kehamilan kembar.
- Anda Lebih Mungkin Hamil Kembar Secara Alami Saat Berada Pada Usia 30-40 an
Mungkin selama ini kita mendengar bahwa semakin tua usia seseorang, maka ia akan semakin sulit untuk hamil. Namun, sebenarnya hal ini dapat meningkatkan kemungkinan kelahiran kembar. Hal ini diungkapkan oleh Abdula Al Khan, MD, Direktur dan kepala pengobatan ibu dan janin di Hackensack University Medical Center di New Jersey. “Setelah anda berusia 25 atau 30 dan 40 an, maka siklus ovulasi menjadi tidak teratur lagi. Jika begitu, mungkin saja anda bisa berovulasi dua folikel pada waktu yang sama, sehingga menjadi kehamilan kembar yang alami tanpa memerlukan bantuan bantuan medis serta teknologi. - Kehamilan Kembar Memiliki Resiko Diabetes Gestational Lebih Besar
“Resiko diabetes gestional lebih tinggi saat seseorang mengalami kehamilan kembar”, ungkap Manju Monga, Profesor dan direktur dari Divisi Kedokteran Ibu-Janin di University of Texas Health Sciences Center di Houston. - Ibu Yang Hamil Kembar Cenderung Mengalami Peningkatan Berat Badan Yang lebih Banyak Dibandingkan Ibu Yang Hamil Tunggal
“Dengan kehamilan kembar, ibu memiliki berat badan yang berlebih karena di dalam perutnya tidak hanya terdapat satu bayi saja, melainkan dua bayi, dua plasenta, dan ketuban”, ungkap Al-Khan. Anda juga memerlukan kalori lebih banyak untuk kehamilan kembar.
Baca Juga : Mempersiapkan Diri Untuk Kehamilan